Perkembangan Teknologi Game
Kali ini saya akan membahas
Perkembangan teknologi game
Apa
sih Teknologi game itu ?
Teknologi game terdiri dari 2 kata, yaitu teknologi
dan game. Pertama pengertian dari teknologi. Kata teknologi sebenarnya berasal
dari Bahasa Perancis yaitu La Teknique yang dapat diartikan dengan
semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara
rasional. Dalam hal ini yang dimasukkan dengtan sesuatu tersebut dapat saja
berupa benda atau konsep, pembatasan cara yaitu secara rasional adalah penting
sekali dipahami disini sedemikian pembuatan atau pewujudan sesuatu tersebut
dapat dilaksanakan secara berulang.
Teknologi dalam arti ini dapat diketahui melalui
barang-barang, benda-benda atau alat-alat yang berhasil dibuat oleh manusia
untuk memudahkan dan menggampangkan realisasi hidupnya didalam dunia. Hal mana
juga memperlihatkan tentang wujud dari karya cipta dan karya seni menusia. Dari
sini muncul istilah teknologi yang berarti ilmu yang mempelajari
tentang techne manusia. Teknologi sebenarnya lebih dari sekedar penciptaan barang,
benda atau alat lain. Teknologi bahkan telah menjadi suatu sisyem atau struktur
dalam eksistensi manusia di dalam dunia. Teknologi juga membentuk dan
menciptakan suatu komunitas manusia yang lain. Teknologi juga penerapan
keilmuan yang mempelajari dan mengembangkan kemampuan dari suatu rekayasa
dengan langkah dan teknik tertentu dalam suatu bidang.
Dan yang kedua adalah pengertian dari Game.
Game adalah sesuatu yang sangat digemari oleh anak-anak hingga orang
dewasa. Game berarti hiburan. Permainan game juga merujuk pada pengertian
sebagai kelincahan intelektual (intellectual playability). Sementara kata game
bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target
yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu,
merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal.
Beberapa waktu lalu istilah game yang dalam bahasa
Indonesia adalah permainan identik dengan anak-anak selaku pemain.
Tentunya dalam permainan itu suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak yang
menurut mereka itu dapat menyenangkan hati mereka. Segala bentuk kegiatan yang
memerlukan pemikiran, kelincahan intelektual dan pencapaian terhadap target
tertentu dapat dikatakan sebagai game. Tetapi yang akan dibahas pada kesempatan
ini adalah game yang terdapat di komputer, baik off line maupun online.
Ada 2 cara yang dapat digunakan dalam membuat game,
yaitu :
1. Dengan membuat
sendiri program yang akan digunakan untuk membuat game (umumnya professional
game developer yang menggunakan cara ini).
2. Dengan
menggunakan program jadi yang tinggal kita gunakan.
Untuk membuat program sendiri tidak akan kita bahas disini karena tujuan penulisan ini adalah untuk amateur game developer , tapi sekedar pengetahuan saja, untuk membuat program sendiri kita harus memahami bahasa pemrograman , dan untuk membuat program sendiri, kita dapat menggunakan “Visual Basic”, “C++”, dll.
Untuk membuat program sendiri tidak akan kita bahas disini karena tujuan penulisan ini adalah untuk amateur game developer , tapi sekedar pengetahuan saja, untuk membuat program sendiri kita harus memahami bahasa pemrograman , dan untuk membuat program sendiri, kita dapat menggunakan “Visual Basic”, “C++”, dll.
Jadi dapat kita simpulkan bahwa teknologi game
adalah proses baik berupa yang dilakukan system atau perangkat keras yang
dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan dan mendukung kinerja dari game.
Bagiamana perkembangan game dari tahun ke tahun ?
Bukan rahasia umum lagi jikalau semakin
berkembangnya teknologi, semakin banyak juga lahir inovasi dari orang-orang
kreatif di dunia ini. Dan salah satunya turut mengembangkan teknologi game,
yang mana hal ini rutin berkembang setiap waktu tertentu. Game memang menjadi
satu lahan bisnis yang menjanjikan karena tidak hanya digunakan oleh anak kecil
saja namun orang dewasa juga banyak yang ketagihan dan menikmati bermain game,
terutama game-game berbasis console. Adapun teknologi ini rupanya memiliki
perkembangan beberapa generasi dari tahun ke tahun yang antara lain;
1. Teknologi Game Generasi Pertama
(1952-1975)
Game Pertama: Tic-Tac-Toe
Teknologi game rupanya diciptakan pertama kali oleh
A.S. Douglas pada tahun 1952 di University of Cambridge. Douglas
mendemonstrasikan game buatannya melalui tesis dalam rangka mengenai interaksi
antara komputer dan manusia. Game pertama yang ada di dunia ini ternyata sangat
simpel, yakni sebuah permainan Tic-Tac-Toe atau XOXO yang diprogram menggunakan
komputer EDSAC vaccum-tube, dimana komputer ini memiliki layar CRT (Cathode Ray
Tube).
Game Kedua: Tennis for Two
Tesis serta teknologi game yang diulas oleh A.S
Douglas membuat banyak orang terinspirasi. Bahkan pada tahun 1958 kemudian,
William Higinbotham serta menciptakan game Tennis for Two yang dimainkan di
osiloskop. Sama dengan Douglas, game ini juga masih sangat sederhana.
Antarmukanya sendiri menampilkan lapangan tennis dari samping dan masih sangat
terbatas.
Game Ketiga: Spacewar
Beberapa tahun pasca diciptakannya teknologi game
pertama atau lebih tepatnya pada tahun 1961—game selanjutnya hadir bersamaan
dengan naik daunnya teknologi komputer. Komputer pada saat itu masih menjadi
barang yang sangat mewah, dari sini Steve Russel menciptakan game bernama
Spacewar karena terinspirasi dengan kisah fiksi ilmiah karya Edward E Smith
berjudul Skylark. Game Spacewar berhasil diciptakan Russel menggunakan komputer
dan memanfaatkan fitur mainframe MIT PDP-1 yang biasa dipakai untuk perhitungan
statistik. Dengan komputer tersebut, Steve sukses membuat Spacewar.
Lahirnya Video Game
Karena teknologi game menjadi pembicaraan hangat
pada silam lalu, maka beberapa mahasiswa memutuskan berinovasi dengan
memanfaatkan fasilitas teknologi yang ada di kampusnya untuk membuat video game
lebih menarik sekaligus turut menyalurkan kreatifitas. Namun pada tahun 1972,
teknologi game lebih berkembang ketika untuk pertama kalinya dirilis perangkat video
game besutan perusahaan Magnavox Odyssey, mereka menciptakan terobosan
teknologi baru dalam dunia game yang mana berhasil menciptakan video game bisa
dihubungkan dengan televisi.
Namun sayangnya tiga tahun berselang yakni pada
tahun 1975, Magnavox Odyssey berhenti memproduksi video gamenya. Tapi mereka
justru memperkenalkan teknologi baru yaitu mikroprosesor berbasis konsol.
Hingga akhirnya pihak Magnavox memproduksi video game jenis baru yang khusus
menyajikan game Pong.
2. Teknologi Game Generasi Kedua (1976-1983)
Pada generasi kedua, teknologi game berkembang
menjadi lebih baik dari sebelumnya. Masa ini dikenal dengan hadirnya grafik 8
bit atau kurang lebih 4 bit dalam sejarah komputer dan video game. Karena di
tahun 1976, teknologi game berhasil dihidupkan kembali oleh Fairchild bersama
karyanya yaitu VES (Video Entertainment System). Dalam dekade generasi kedua
ini, banyak perusahaan yang menciptakan teknologi game berbasis konsol. Seperti
Fairchild Channel F, Magnafox Odyssey versi 2, Attari 2600, hingga Attari 5200.
Dari berbagai besutan tersebut, perusahan-perusahan
lain ternyata tidak dapat mengalahkan teknologi milik Attari 2600. Bahkan pada
tahun 1980, berbagai produsen konsol baru bermunculan dan menjadikan Atari 2600
sebagai desain dan konsep dasar. Sehingga perkembangan game menjadi semakin
maju.
Pada era ini juga terlahir banyak game-game baru
yang lebih mengenalkan suasana 3D seperti Battlezone besutan Atari, Pac Man
keluaran Namco, Game & Watch milik Nintento dan lain sebagainya dari
perusahaan lainnya pula.
Meskipun demikian, pada tahun 1983 penjualan konsol
video game mulai berkurang dan banyak orang yang mulai meninggalkannya. Hal ini
dikarenakan kurang kreatifnya para pembuat game. Ditambah lagi dengan
perkembangan PC semakin canggih sehingga membuat banyak orang memutuskan
membeli PC ketimbang konsol video game.
3. Teknologi Game Generasi Ketiga (1983-1986)
Menurunnya penjualan konsol game tidak membuat
perusahaan lain menghentikan produksinya. Bahkan pada akhir tahun 1983 silam,
konsol game baru buatan Nintendo yakni Famicom/Nintendo Entertainment System
(NES) resmi diluncurkan. Lebih hebatnya lagi, FAMICOM merupakan konsol game
pertama yang menampilkan gambar dan animasi beresolusi tinggi. Dan kehadiran
perangkat ini tentu saja disambut baik oleh masyarakat di seluruh dunia. Bahkan
game legendaris yaitu Super Mario juga pertama kali muncul di perangkat besutan
Nintendo dan Famicon ini.
Kehadiran Super Mario akhirnya kembali membuat penjualan
konsol game meningkat, bahkan karena hal ini banyak perusahaan software dan
hardware yang menghentikan produksinya. Mengingat Super Mario pada saat itu
terjual sangat pesat, ini kemudian ditakutkan membuat perangkat lain baik itu
software maupun hardware tidak laku di pasaran sehingga tidak heran karena
tidak mau ambil risiko banyak perusahan yang memilih menghentikan produksinya
secara sementara.
Penjualan Super Mario itu akhirnya sekaligus membuat
Nintendo memperluas pemasarannya ke Amerika. Dan mereka berhasil mendominasi
pasar video game di sana, sehingga hal ini secara tidak langsung juga
menimbulkan persaingan antar perusahaan konsol game, yaitu Nintendo yang
merupakan pendatang, dengan SEGA yang notabennya memang bertempat di Amerika.
4. Teknologi Game Generasi Keempat (1988-1993)
Melejitnya penjualan
Nintendo bersama Super Mario-nya ternyata bertahan beberapa lama. Hal ini
terbukti pada tahun 1988, Nintendo kembali mengeluarkan konsol game barunya
dengan generasi 16 bit sekaligus membawa perubahan drastis pada gameplay, tata
suara, grafik, dan lain sebagainya. Konsol game baru buatan Nintendo akhirnya
disambut hangat oleh dunia.
Tidak mau tertekan
dengan atmosfer kesuksesan Nintendo, SEGA juga turut merilis konsol game versi
baru yaitu Sega Mega Drive dengan kualitas yang hampir sama. Bahkan, SEGA
berhasil membuat konsol game yang memiliki gambar lebih tajam dan animasi lebih
halus ketimbang milik Nintendo. Namun hal itu rupanya tidak mempengaruhi
penjualan perangkat Nintendo di dunia. Perangkat ini masih bertahan di puncak
penjualan tertinggi untuk konsol game.
Konsol game baru milik
Nintendo yakni SNES (Super Nintendo Entertainment System) memang dapat
menyaingi SEGA Megadrive pada tahun 1990 silam. Namun berselang setahun
kemudian, SEGA meluncurkan game berjudul Sonic the Hedgehog, yang akhirnya
menarik pecinta game. Karena secara kualitas gameplay, grafik, dan lain
sebagainya tentu game ini jauh lebih baik ketimbang Super Mario milik Nintendo.
Dan akhirnya Sonic the Hedgehog resmi menjadi saingan berat Super Mario.
5. Teknologi Game Generasi Kelima (1994-1999)
Untuk menyaingi Nintendo dan SEGA, lama tidak
terdengar akhirnya Atari kembali meluncurkan konsolnya yaitu Atari Jaguar yang
memiliki kecanggihan setara SNES dan Mega Drive. Namun sayangnya, penggunaannya
yang lebih sulit membuat pecinta game kurang tertarik. Bahkan di generasi ini
juga Sony untuk yang pertama kali mengeluarkan konsol game berbasis CD. Dan
kemudian mengeluarkan Playstation yang menggunakan teknologi 32 bit.
Kedua konsol buatan Sony akhirnya berhasil menuai
kesuksesan dan merebut perhatian para pecinta game. Konsol berbasis CD-nya saja
menjadi salah satu konsol game terlaris sepanjang masa jauh mengalahkan
Nintendo dan SEGA. Tentu saja merasa tersaingi, kemudian Nintendo kembali
mengeluarkan konsol baru yakni Nintendo 64 dan SEGA merilis SEGA Saturn yang
diciptakan untuk mengalahkan dominasi konsol besutan Sony.
6. Teknologi Game Generasi Keenam (2000-2013an)
Meskipun meluncurkan konsol barunya, tapi nyatanya
Nintendo dan SEGA tetap tidak bisa mengalahkan penjualan Playstation milik
Sony. Bahkan pada tahun 2000, Sony semakin merajalela dengan merilis
Playstation 2 berbasis DVD dengan tampilan jauh lebih baik dari semua konsol
milik Nintendo dan SEGA. Kehadiran Playstation 2 akhirnya meninggalkan jauh
teknologi game milik kedua perusahaan yang bersaing ketat di generasi-generasi
sebelumnya. Satu-satunya konsol yang dapat menyaingi Sony yakni hanya milik
Microsoft yang diberi nama Xbox. Persaingan ketat tersebut akhirnya juga
membuat SEGA mengakui kekalahannya dan mereka justru lebih memilih
berkonsentrasi di bidang pembuatan game konsol.
Meskipun mendapat saingan baru, Xbox milik Microsoft
ternyata tetap tidak mampu menyaingi persaingan Playstation 2. Pada era
tersebut, Playstation 2 menjadi pemuncak penjualan tertinggi untuk konsol game.
7. Teknologi Game Generasi Keenam (Sekarang)
Perkembangan konsol game semakin menjadi pada
masa-masa ini, tiga perusahaan teknologi konsol game yaitu Sony, Microsoft, dan
Nintendo masih bersaing dan terus mengeluarkan konsol-konsol game versi baru
buatan mereka. Sony kembali mengeluarkan Playstation 3-nya dan meneruskan
hingga sekarang Playstation 4. Nintendo masih berusaha bangkit dengan
meluncurkan Nintendo Wii, dan Microsoft memperkenalkan Xbox 360 hingga terbaru
Xbox One. Meskipun demikian, Microsoft dan Nintendo masih tidak dapat
mengalahkan konsol game Playstation 4 milik Sony. Terlebih lagi baru-baru ini
juga semakin meningkat perkembangan sistem game online yang tentu saja
melibatkan player-vs-player. Keseruan tersebut membuat banyak pengguna game
yang meninggalkan game-game single player bernotaben membosankan.
8. Teknologi Game VR
Virtual Reality di zaman sekarang ini semakin
modern, terutama di abad ke 21.Di tahun 2016, ada sedikitnya 230 perusahaan
yang mengembangkan produk VR, seperti Facebook, Google, HTC, Sony, dan
lain-lainnya.Pada awalnya, VR tertuang dalam bentuk karya sebuah lukisan
panjang yang menceritakan tentang suasana perang.Saat ini, VR mengalami
perkembangan yang pesat dengan masuknya perangkat-perangkat VR dengan fitur
fitur canggih seperti Oculus Rift, HTC Vive, Playstation VR, dan merk
lainnya.Perkembangan VR lebih diarahkan kepada tujuan untuk meningkatkan
keimersifan yang dirasakan oleh user. Namun, VR pada zaman sekarang masih
kurang diminati oleh masyarakat karena adanya kekurangan teknis seperti,
representasi gerakan user di layar yang tidak terintegrasi dengan baik dan
nyata, keefektifan penggunaan kontroler ,harga yang tidak sesuai dengan
jangkauan masyarakat, dan hal lainnya.
Menurut saya perkembangangan Taeknologi game dari tahun ketahun mempunyai perubahan yang cukup baik,apalagi perkembangan yang saat ini lagi dikembangkan yaitu VR. game ini sangan bagus seperti nyata. perkembangan taknologi juga membuat orang-orang semakin suka bermain game, karena disuguhkan dengan teknologi yang semakin bagus
DAFTAR PUSTAKA
1. Rafiq Amalyah Ramadhan. 2013. Pengertian
Teknologi Game. Dikutip dari
2. INDO WORX. 2018. Menelusuri Sejarah Perkembangan
Teknologi Game di Dunia. Dikutip dari
3. BINUS UNIVERSITY.2019. Perkembangan Virtual Reality Dalam
Bidang Game. Dikutip dari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar